Masuki dunia cerita tanpa batas
Non Fiksi
In 1919, while traveling in Japan on sabbatical leave, John Dewey was invited by Peking University to visit China. Dewey and his wife, Alice, arrived in Shanghai on May 1, 1919, just days before student demonstrators took to the streets of Peking to protest the decision of the Allies in Paris to cede the German held territories in Shandong province to Japan. Their demonstrations on May Fourth excited and energized Dewey, and he ended up staying in China for two years, leaving in July 1921. In these two years, well aware of both Japanese expansionism into China and the attraction of Bolshevism to some Chinese, Dewey advocated that Americans support China's transformation and that Chinese base this transformation in education and social reforms, not revolution. Their works and letters from China and Japan describing their experiences to their family were published in 1920.
© 2019 Madison & Adams Press (Ebook): 9788027304851
Tanggal rilis
Ebook: 8 Mei 2019
Tag
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia