Masuki dunia cerita tanpa batas
Sejarah
Please note: This is a companion version & not the original book.
#1 Following the deportation of Marcus Garvey, the Black Star Line, and the Great Migration, black nationalism did not so much decline as it transformed into diminished versions of the movement.
#2 Earl and Louise’s shared love for social justice drew them to an itinerant lifestyle that was only predictable by the frequency of childbirth and relocation. Their political activism in parts of the Midwest attracted threats from local white supremacist groups, which forced the family to flee.
#3 After Earl’s death, Malcolm tried to re-create the family structure he had lost. He had a natural affinity for reading, debating, and social engagement, and he was touted as a charismatic leader at a young age.
#4 In 1941, Malcolm moved in with his half sister, Ella Mae Collins, in Boston. He began to rebel against the conventions of black and white middle-class ambitions. He didn’t want to work a dead-end job, and he didn’t want to join the military. He wanted to enjoy a life constrained by Jim Crow to the fullest.
© 2022 IRB Media (buku elektronik ): 9781669385158
Tanggal rilis
buku elektronik : 12 April 2022
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia