Masuki dunia cerita tanpa batas
Anton de Kom was verzetsheld en schrijver van Wij slaven van Suriname. Johan Ferrier was de eerste president van Suriname, Desi Bouterse is de huidige. Het zijn Surinaamse kopstukken, die bij veel mensen bekend zijn. Dit boekje bevat niet alleen korte theaterteksten over hen, maar ook over Sophie Redmond, de eerste zwarte vrouwelijke Surinaamse arts, tevens actief als actrice en politica. En over Nola Hatterman, die in Paramaribo de eerste kunstacademie van het land oprichtte. En dan is er nog een postume ‘trialoog’ tussen politici Arron, Lachmon en Pengel.
Deze zes portretten van zeven invloedrijke twintigste-eeuwse Surinamers, en één Amsterdamse die zich met hart en ziel verbonden voelde met het land, vormen samen De Suriname-monologen. Ze werden geschreven en opgevoerd onder auspiciën van Stichting Julius Leeft! ter gelegenheid van De Grote Suriname-tentoonstelling die in 2019 in De Nieuwe Kerk in Amsterdam te zien was.
Met bijdragen van: Noraly Beyer, Ayden Carlo, Rudy Lion Sjin Tjoe, Remco Meijer, Bodil de la Parra, Sheila Sitalsing en Paulette Smit.
Samengesteld door John Leerdam en Paulette Smit.
© 2019 De Geus (buku elektronik ): 9789044543322
Tanggal rilis
buku elektronik : 19 November 2019
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia