Masuki dunia cerita tanpa batas
5
Pengembangan Diri
Vier Amsterdamse vrouwen in hun nieuwe vaderland Via een Indonesische kennis ontmoet Hilde Janssen eind 2010 in Jakarta de vijfentachtigjarige Dolly. Haar scherpe gelaatstrekken en vooral haar rechte neus verraden haar blanke afkomst. Als ze haar een foto uit 1947 laat zien van twee Nederlandsen die uit een trein hangen, herkent Dolly de vrouwen meteen: het zijn de zusjes Kobus. ?Dit is mijn vriendin Annie, en dat is Miny.? Dolly zelf zat ook in die trein, net als Betsy, de oudste van de drie zusjes Kobus. Begin twintig waren ze, toen ze in 1946 vanuit Rotterdam samen met hun Indonesische echtgenoten naar hun nieuwe vaderland voeren. Tegen de stroom in, want ze vielen midden in de onafhankelijkheidsstrijd en schaarden zich aan de kant van de republiek, ook in de roerige tijden die volgden. Ze zijn er altijd blijven wonen, vier Amsterdamse vrouwen met hun uitdijende Indonesische familie in de metropool die Jakarta nu is. Enkele reis Indonesië vertelt hun verhaal. Een volkomen onbekend aspect van de Nederlands-Indonesische geschiedenis
© 2015 Nieuw Amsterdam (buku elektronik ): 9789046819265
Tanggal rilis
buku elektronik : 26 Juni 2015
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia