Masuki dunia cerita tanpa batas
'Eddie looked evil in the eye and met it with joy and kindness . . . [his] philosophy is life-affirming' – Daily Express
Holocaust survivor Eddie Jaku made a vow to smile every day and now believes he is the ‘happiest man on earth’. In his inspirational memoir, he pays tribute to those who were lost by telling his story and sharing his wisdom.
Life can be beautiful if you make it beautiful. It is up to you.
Eddie Jaku always considered himself a German first, a Jew second. He was proud of his country. But all of that changed in November 1938, when he was beaten, arrested and taken to a concentration camp.
Over the next seven years, Eddie faced unimaginable horrors every day, first in Buchenwald, then in Auschwitz, then on a Nazi death march. He lost family, friends, his country.
The Happiest Man on Earth is a powerful, heartbreaking and ultimately hopeful memoir of how happiness can be found even in the darkest of times.
'Australia's answer to Captain Tom . . . a memoir that extols the power of hope, love and mutual support' – The Times
© 2020 Macmillan (Buku audio ): 9781529066357
Tanggal rilis
Buku audio : 12 November 2020
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia