Masuki dunia cerita tanpa batas
Remaja & YA
'Vluchtelingenstad' van Ben Rawlence bevat negen indringende verhalen van bewoners van het Keniaanse Dabaab, het grootste vluchtelingenkamp ter wereld.
'Een uitstekende inkijk in 's werelds grootste vluchtelingenkamp.' – Koert Lindijer in NRC Handelsblad over Vluchtelingenstad
Met 300.000 inwoners is Dabaab, gelegen in Kenia maar voornamelijk bevolkt door Somaliërs, het grootste vluchtelingenkamp ter wereld. Na Nairobi en Mombassa is het de derde grootste stad van Kenia. Kenia heeft plannen om het kamp, dat al 25 jaar bestaat, te ontmantelen. Maar Dabaab is een stad op zich, met een elite, een middenklasse en een onderklasse, met handelaren en winkels, scholen en ziekenhuizen, betoogt Ben Rawlence. Aan de hand van negen indringende levensverhalen vertelt hij de geschiedenis van het kamp.
De Britse auteur Ben Rawlence heeft namens Human Rights Watch jarenlang onderzoek gedaan in de Hoorn van Afrika. Zijn boek Vluchtelingenstad is een wereldwijde bestseller.
© 2017 Omniboek (buku elektronik ): 9789401909112
Penerjemah : Roelof Posthuma
Tanggal rilis
buku elektronik : 17 Januari 2017
Tag
Lebih dari 900.000 judul
Mode Anak (lingkungan aman untuk anak)
Unduh buku untuk akses offline
Batalkan kapan saja
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang ingin mendengarkan dan membaca tanpa batas
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses bulanan tanpa batas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Inggris dan Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bagi yang hanya ingin mendengarkan dan membaca dalam bahasa lokal.
1 akun
Akses Tanpa Batas
Akses tidak terbatas
Batalkan kapan saja
Judul dalam bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia
Indonesia